Minggu, 25 April 2010

news : football

giliran Barca menjamu Inter guna melakoni leg kedua semifinal. Masih ingat tentunya, kala Lionel Messi dkk dibuat tak berdaya di Giuseppe Meazza, tengah pekan lalu, hingga akhirnya menyerah 1-3 dari raksasa Italia.

Dini hari tadi, Barca sukses menggulung juru kunci klasemen Xerez CD 3-1. Praktis, posisi puncak belum tergantikan kendati pesaing terdekat Real Madrid menang 2-1 atas Real Zaragoza. Kompetisi La Liga segera berakhir, seiring hanya empat laga tersisa, namun Guardiola memilih fokus pada Liga Champions.

“Pertemuan kedua nanti akan menjadi pertandingan berbahaya. Karena sematang apapun perseiapan yang dilakukan, pikiran Anda pasti tidak terlepas dari hasil leg pertama,” ujar Guardiola, seraya mengabaikan peringatan yang dilayangkan bintang Madrid Ricardo Kaka.

“Saya sangat menghormati laga ini karena saya pernah menjalaninya sebagai pemain dan saya tahu bagaimana kerja keras mereka,” lanjut pelatih yang pernah berseragam Azulgrana, sepanjang 1990-2001 silam.

Ya, Guardiola memikul tanggung jawab besar menggiring Barca hingga final, guna mempertahankan predikat sebagai tim terbaik di Eropa. Terlebih, enam gelar bergengsi berhasil direngkuhnya tahun lalu.

Sah saja jika sang pelatih mengalihkan segenap konsentrasi hanya untuk Liga Champions. “Saat ini, kami hanya memikirkan Inter dan tak bisa dielakan karena laga itu sangat penting bagi kami,” imbuhnya.

“Kami berangkat sebagai peraih enam gelar dan apa jadinya jika kami tidak memenangkan dua saja (Liga Champions dan La Liga) di musim ini. Pastinya kami tidak akan meraih apa-apa,” tandas pelatih kelahiran 39 tahun silam.

“Laga tengah pekan nanti akan berlangsung unik. Kami akan mengerahkan karakter murni permainan kami sesungguhnya. Kami butuh performa Barca di level tertinggi,”

Tidak ada komentar: