hacker

Sebuah perusahaan keamanan, NetWitness, melaporkan bahwa lebih dari 74 ribu komputer dari sekitar 25 ribu organisasi di seluruh dunia, telah tersusupi botnet selama satu setengah tahun terakhir melalui infeksi trojan Zeus. Botnet yang disebut Kneber ini berhasil mencuri berbagai informasi login penting dari perusahaan seperti login bank, jejaring sosial, maupun email.

Beberapa perusahaan yang datanya berhasil dicuri di antaranya adalah Merck, Cardinal Health, Paramount Pictures, dan Juniper Networks. NetWitness memperkirakan bahwa penyerang ini berasal dari Eropa Timur dengan server kontrol komandi di Jerman. Serangan dilakukan dengan mengirimkan email dengan lampiran berisi malware atau tautan ke malware di internet.

NetWitness mengatakan telah menemukan lebih dari 75GB data berharga yang dicuri selama pengecekan evaluasi di sebuah jaringan klien pada tanggal 26 Januari lalu. Data tersebut di antaranya adalah login ke jaringan korporat, akses email dan situs bank, Facebook, Yahoo, Hotmail, sertifikat SSL, dan data pribadi. Selain itu, Zeus juga dapat digunakan untuk mencari dan mencuri berkas apapun di dalam komputer, mengunduh dan menjalankan program, serta memungkinkan seseorang mengendalikan komputer dari jarak jauh.

Lebih dari setengah mesin yang terkena juga terinfeksi malware P2P yang disebut Waledac. Serangan ini ditemukan di hampir 200 negara, dengan jumlah terbanyak di Mesir, Meksiko, Saudi Arabia, Turki, dan AS.

NetWitness mengatakan bahwa dibanding serangan ke Google, serangan ini lebih berbahaya karena cakupannya yang sangat luas.